Luhut: Reshuffle kabinet karena kondisi ekonomi global
Jajaran Menteri di Kabinet Presiden Joko "Jokowi" Widodo. Foto oleh Mast Irham/EPA
JAKARTA, Indonesia—Kepala Staf Presiden Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan reshuffle atau perubahan susunan Kabinet Kerja dilakukan Presiden Joko Widodo karena imbas terpuruknya ekonomi global.
“Reshuffle sudah lama diwacanakan publik. Ya mungkin beliau merasa sudah lihat ekonomi global begini mungkin perlu memperkuat team work-nya,” katanya saat ditemui di Gedung Bina Graha, Rabu, 12 Agustus.
Jokowi, menurut Luhut, mungkin mengharapkan team work yang bagus dan lebih solid menghadapi keterpurukan ekonomi. Rupiah terus terpuruk dan menyentuh level terendah sejak krisis 1998. Pada Rabu pagi, rupiah menyentuh level 13.700, melemah 93 poin.
Pernyataan Luhut ini sejalan dengan informasi yang diperoleh Rappler. Menurut sumber Rappler menteri yang akan diganti antara lain adalah Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Sofyan Djalil. Kabarnya, dia akan digantikan oleh mantan Gubernur Bank Indonesia Darmin Nasution. —Rappler.com
BACA JUGA:
- Nama-nama menteri yang akan diganti.
- Mendag Rachmat Gobel akan balik mengurusi bisnis.
- Drama menjelang perubahan susunan kabinet.
Ayo langganan Indonesia wRap