Kepatuhan Kapolri saat diperiksa di Bandara Sam Ratulangi
Kapolri Jenderal Tito Karnavian saat melewati alat pemindai di Bandara Sam Ratulangi Manado, Minggu (9/7). Foto diambil dari @BudiKaryaS/Twitter
JAKARTA, Indonesia — Setiap calon penumpang pesawat wajib menjalani pemeriksaan di bandara. Termasuk Kepala Polri Jenderal Tito Karnavian.
Tito terlihat mengikuti prosedur pemeriksaan sebelum bertolak dari Bandara Sam Ratulangi Manado pada Minggu pagi, sekitar pukul 10:00 WITA.
Mengenakan baju batik, orang nomor satu di Kepolisian ini tampak melepas jam tangan dan ikat pinggangnya sebelum memasuki alat pemidai.
Ikat pinggang dan jam tangan memang wajib dilepas karena mengandung unsur logam. Ini menjadi prosedur standar di setiap bandara.
Sikap Tito Karnavian yang mengikuti prosedur keamanan tersebut menuai pujian dari Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.
“Terima kasih utk sahabat sy, adinda Kapolri Tito Karnavian, ikut menjalani prosedur pemeriksaan petugas di Bandara Sam Ratulangi Manado,” tulis Menteri Budi Karya dalam akun twitternya.
Terima kasih utk sahabat sy, adinda Kapolri Tito Karnavian, ikut menjalani prosedur pemeriksaan petugas di Bandara Sam Ratulangi Manado.-BKS pic.twitter.com/4qfZ2DcHfw
— Budi Karya Sumadi (@BudiKaryaS) July 9, 2017
Kepatuhan Tito terhadap prosedur pengamanan bandara ini terjadi hanya berselang beberapa hari setelah terjadinya insiden penamparan petugas keamanan di Bandara Sam Ratulangi Manado.
Penamparan tersebut dilakukan oleh Joice Onsay Marawouw, istri petinggi Polri, pada Rabu 5 Juli lalu. Kejadian ini bermula ketika petugas kemanan Avsec meminta Joice melepas jam tangan saat hendak masuk ke pintu pemindai X-Ray.
Namun, alih-alih melepaskan jam tangan, Joice justru menampar petugas Avsec. Kasus ini tengah diproses di Polda Metro Jaya.
(Baca: Istri jenderal minta maaf atas insiden penamparan di Bandara Sam Ratulangi)
—Rappler.com
Ayo langganan Indonesia wRap