Sambangi kota Busan dengan beragam objek pariwisatanya
JAKARTA, Indonesia — Jika terpikir soal Busan, hal pertama yang terlintas di pikiran pastinya adalah film zombie berjudul Train to Busan. Banyak yang tidak tahu bahwa Busan merupakan kota kedua paling padat di Korea Selatan dan pelabuhan ke-9 tersibuk di dunia.
Busan menjadi saingan wisata Seoul yang menawarkan pemandangan metropolitan dengan banyaknya kegiatan yang dapat dilakukan, contohnya dari banyaknya konvensi internasional yang digelar dalam kota ini. Selain cocok untuk menggelar acara besar, Busan juga tepat untuk liburan intim bersama keluarga dan teman dekat karena selain hingar-bingar kota besar, Busan terletak tepat di pesisir pantai dan menyuguhkan pemandangan laut yang menakjubkan.
Berikut beberapa highlight perjalanan saya ke Busan.
Kereta menuju Busan
Busan dapat dicapai dengan menggunakan kereta KTX Express dari stasiun Seoul dalam jangka waktu dua jam. Kereta yang disediakan pun nyaman dengan stasiun yang bersih dan tertata. Dan tentu saja, bebas zombie!
'TRAIN TO BUSAN'. Ingat adegan film zombie yang dibintangi Gong Yoo?
Kuil Haedong Yonggung
Kuil ini merupakan kuil Buddha yang terletak tepat di tepian laut dan di ujung tebing berbatu, membuat pemandangan yang ditawarkannya begitu spektakuler. Kuil Haedong Yonggung menjadi penanda bahwa meskipun masyarakat Busan terhitung modern, mereka tetap berpegang teguh pada akarnya.
Di ujung tebung ada kotak pos raksasa, untuk mengirimkan pesan pada orang-orang tercinta dari sana.
LUKISAN. Pemandangan di tebing yang terlihat seperti lukisan.
AKAR BUDAYA. Semodern apapun Busan terliat, namun tetap ada unsur budaya yang lekat di banyak aspek kehidupan masyarakatnya
Hidangan laut
Sebagai kota pelabuhan, Busan tentu menghindangkan makanan laut yang segar dan beragam. Wisatawan wajib berkunjung ke Pasar Jagalchi untuk menikmati hasil tangkapan laut yang masih segar dan hidup. Di antaranya adalah gurita hidup, kerang-kerangan hidup, timun laut hidup, dan kepiting hidup.
HIDANGAN LAUT. Perairan Busan dipenuhi sumber daya laut yang luar biasa
Selain itu, seperti di Tsukiji Market Tokyo, restoran-restoran hidangan laut terjejer lengkap di Pasar Jagalchi sehingga wisatawan dapat menyantap makanan laut lezat dari siang hingga malam hari. Saya menikmati salah satu hidangan sushi tersegar yang pernah ada.
SEGAR. Sushi tersegar yang pernah ada!
Nikmatnya galbi
Jika tidak menyukai hindangan laut, Busan menghidangkan makanan lain yang sama lezatnya yaitu galbi, atau daging panggang Korea yang direndam dalam saus manis. Kalau dana Anda memungkinkan, cobalah memesan daging asal Korea yang terkenal akan ketipisan dan kelembutannya.
GALBI. Daging sapi Korea dikenal karena keempukan dan rasanya yang kaya
Membuat masker dan mencicipi Makgeolli
Makgeolli adalah nasi hasil fermentasi alkohol manis yang tersedia di Yeo Nyo Jae dan menawarkan pengalaman three-in-one bagi wisatawan. Pertama-tama, Anda akan diajak membuat masker wajah yang direndam makgeolli dilengkapi dengan serum-serum lainnya. Selanjutnya wisatawan akan mencicipi makgeolli dalam sesi testing dan merasakan beragam versi klasik alkohol ini. Lalu pengalaman ini ditutup dengan makan siang bibimbap belut yang lezat.
MAKGEOLLI. Jangan lewatkan mencicipi minuman alkohol hasil fermentasi ini
Membuat eoumuk bersama
Pengalaman seru lainnya adalah membuat eoumuk atau kue ikan di toko khusus yang terletak di sebelah Busan National Maritime Museum. Wisatawan yang bersandang ke sini akan diajarkan membuat variasi kue ikan seperti pizza berbahan dasar kue ikan, dan hotdog yang dibungkus oleh kue ikan. Setelah puas berkreasi, pengunjung dapat memasak dan membawa pulang hidangan yang telah dibuat.
EOMUK. Bahan dasar kue ikan atau eomuk adalah salah satu camilan khas Korea yang sangat diminati
Busan Sea Life Aquarium
Mengunjungi akuarium ini sangat dianjurkan jika bepergian membawa anak-anak kecil. Hanya memerlukan waktu selama satu jam untuk menyusuri seluruh bagian dalam akuarium ini, sehingga anak-anak tidak akan merasa letih berjalan-jalan.
Banyak hal-hal menarik yang dipamerkan dalam akuarium ini, beberapa di antaranya adalah petting area bagi makhluk laut berukuran kecil, terowongan kaca yang menyusuri akuarium, dan sebuah akuarium gigantis yang diisi oleh ikan-ikan berukuran besar.
Tak hanya menghibur, kunjungan ke akuarium ini juga mendidik dengan banyaknya pajangan yang membicarakan mengenai pentingnya menjaga kehidupan dan ekosistem bawah laut.
JELLYFISH. Pemandangan yang menakjubkan dan memanjakan mata
Desa Budaya Gamcheon
Kalau mencari hal yang lebih unik, Anda dapat menyambangi Desa Budaya Gamcheon di bukit-bukit yang dihiasi seni rupa dan toko kerajinan berwarna-warni. Dari jauh, desa ini terlihat dipenuhi rumah penduduk berwarna pastel dan dilengkapi dengan pemandangan gunung yang indah. Bagi penggemar The Little Prince, harus mencari satu tempat foto spesial dalam desa ini!
WARNA-WARNI. Bangunan warna-warni yang menarik hati
Naik lebih tinggi
Pengalaman menaikki cable car di Busan Air Cruise tentu menjadi penutup yang tepat bagi kunjungan ke kota ini. Kereta gantung ini dapat membawa pengunjung dari satu destinasi ke destinasi lainnya melewati hamparan laut yang begitu biru.
Mereka yang berani dapat menaiki kereta gantung dengan lantai yang terbuat dari kaca untuk pengalaman sangat menegangkan.
SKYWAY. Menaiki gondola adalah salah satu cara terbaik menikmati Busan
Jika Anda mencari kehidupan kota yang serba cepat dan suasana santai perkotaan yang mempesona, Busan adalah kota tepat untuk disambangi. —Rappler.com
Ayo langganan Indonesia wRap